Inilah Penyebab Hardisk Tidak Terbaca dan Cara Mengatasinya

Penyebab hardisk tidak terbaca bisa bermacam-macam dan perlu dicari solusinya. Karena jika hal itu terjadi, aktivitas menjadi terganggu, dan data-data yang disimpan dalam hardisk dikhawatirkan hilang. Hardisk termasuk media penyimpanan dengan kapasitas besar yang mudah dibawa ke mana-mana.

Hardisk merupakan komponen penting dalam sebuah PC atau laptop yang berfungsi untuk menyimpan semua data pengguna. Namun seringkali hardisk tidak terdeteksi oleh PC atau laptop. Untuk mengetahui penyebabnya, silahkan disimak penjelasan singkat di bawah ini.

Inilah Penyebab Hardisk Tidak Bisa Terbaca di Laptop

Pengguna laptop Windows mesti mengenali apa saja penyebab hardisk error seperti ini. Karena akan menjadi masalah dan dapat membuat apabila hardisk mengalami kerusakan atau tidak terdeteksi oleh BIOS. Untuk mendapatkan solusi atas persoalan ini, penting untuk mengetahui penyebab hardisk tidak terbaca.

1. Umur Hardisk

Umur hardisk turut mempengaruhi kemungkinan mengapa hardisk tidak terbaca. Pasalnya, umur hardisk yang sudah lama digunakan, maka performa yang dimiliki juga makin menurun. Seperti halnya perangkat lainnya, jika hardisk sudah terhitung lama dalam pemakaian, maka harus diganti dengan yang baru.

2. Kesalahan pada BIOS

Penyebab lainnya bisa karena kesalahan pada pengaturan BIOS. Untuk mengatasinya, disarankan buka pengaturan perangkat dan masuk ke BIOS. Jika pengaturan BIOS menunjukkan Disable, maka ubahlah menjadi Enable.

3. Terdapat Virus

Adanya virus yang menyerang hardisk juga dapat menyebabkan hardisk tidak bisa terbaca. Jika dalam PC atau laptop terdapat virus, perangkat biasanya akan lemot, dan bisa jadi akan merusak komponen lain dalam komputer.

4. Jarang Membersihkan Sampah

Sampah atau cache yang ada pada perangkat harus sering kali dibersihkan. Sebab bisa membuat hardisk tidak terdeteksi dan perangkat menjadi lemot. Bersihkan cache yang ada pada hardisk secara rutin. Hal ini berguna agar performa menjadi optimal dan perangkat akan lebih ringan.

5. Memori Penuh

Penyebab hardisk tidak terbaca juga bisa karena memori hardisk tersebut yang sudah penuh. Bilamana hardisk akan penuh biasanya muncul notifikasi. Jangan mengabaikan pemberitahuan tersebut. Jika tidak, maka hardisk berisiko mengalami kerusakan dan tidak dapat digunakan kembali.

Cara Mengatasi Hardisk Tidak Bisa Terbaca di Laptop

Hardisk eksternal masih sering digunakan untuk menyimpan data-data digital. Setelah mengetahui beberapa penyebab di atas, bisa dicari solusi untuk mengatasi persoalan hardisk tidak terbaca. Untuk mengatasinya yaitu ada beberapa cara yang dapat dicoba satu per satu, antara lain:

  • Pemasangan hardisk memerlukan data tinggi. Maka, pastikan hardisk mendapatkan data yang cukup. Untuk pemakaian di PC, gunakan lubang USB pada bagian belakang CPU karena aliran dayanya lebih stabil. Hal ini untuk menghindari hardisk tidak terbaca.
  • Instal Windows terbaru untuk mengatasi persoalan hardisk eksternal yang tidak terbaca. Klik update Windows dan ikuti prosesnya hingga Windows melakukan pembaruan.
  • Aktifkan hardisk di BIOS. Pengguna dapat mengecek apakah BIOS sudah mengaktifkan hardisk atau belum.
  • Instal ulang USB Controllers di Device Manager. Caranya dengan mengklik menu Universal Serial Bus Controllers, dan tekan opsi USB Composite Device. Lalu uninstal device.
  • Pasang hardisk di lubang yang lain. Bila hardisk tidak terbaca di lubang yang pertama, pasang di port USB yang lain.
  • Periksa hardisk eksternal di disk management. Bila hardisk tidak bisa membuka isinya, buatlah volume baru di unallocated space.

Demikianlah beberapa penyebab hardisk tidak terbaca yang perlu diketahui. Penting mencari tahu penyebabnya agar dapat mengetahui langkah atau cara yang harus dilakukan. Selain itu juga dapat dijadikan pengetahuan agar hati-hati dalam menggunakan perangkat untuk menghindari hal-hal di atas atau kerusakan lainnya.